Rabu, 24 September 2014

Kehebatan mesin BMW seri 3

BMW Seri 3 terbaru atau generasi keenam hadir di Indonesia dengan tiga varian yaitu BMW 323i, BMW 328i, dan BMW 320i.



Semua model itu menggunakan teknologi BMW TwinPower Turbo sehingga penggunanya dapat menikmati mesin empat silinder turbocharger.



Dibanding pendahulunya, mesin baru empat silinder ini memberikan kenyamanan lebih optimal, konsumsi bahan bakar lebih irit, dan emisi lebih rendah.

Dengan teknologi BMW TwinPower Turbo, mesin baru empat silinder BMW 320i dapat menghasilkan tenaga maksimum 184 hp pada 5.000 rpm ( bertambah atau + 18%) dengan puncak torsi 270 Nm pada 1.250 - 4.500 rpm (+35%).

Dibekali transmisi otomatis delapan percepatan, mobil itu sanggup melesat dan mencapai kecepatan 100 km/jam dari posisi diam hanya dalam 7,6 detik, 2,2 detik lebih cepat dari pendahulunya.

BMW 328i menggunakan mesin bensin empat silinder berkapasitas 1.997 CC dan menyemburkan tenaga maksimum 245 hp pada 5.000 rpm.

Berkat twin-scroll turbocharging, model itu memiliki torsi maksimum 350 Nm pada 1.250 rpm dan tetap konstan hingga 4.800 rpm.

Model itu sanggup mencapai kecepatan 100 km/jam dari posisi diam hanya dalam 6,1 detik.

BMW 335i mengusung mesin berkapasitas tiga liter dengan teknologi BMW Twin Power Turbo, High Precision Direbt Petrol Injection, dan Valvetronic variable valve timing. Model itu sanggup menghasilkan tenaga maksimum 306 hp pada 5.800 rpm hingga 6.000 rpm dengan torsi puncak 400 Nm pada 1.200 dan 500 rpm.

BMW 335i itu sanggup mencapai kecepatan 100 km/jam hanya dalam 5,5 detik saja dan memiliki kecepatan maksimum 250 km/jam yang dapat dikontrol secara elektris.

Ketiga model itu sangat menghemat bahan bakar dan ramah lingkungan. BMW 320i memiliki rasio konsumsi bahan bakar 16.7 km/liter (+8%) serta emisi CO2 hanya 139 gr/km (-7%).

BMW 328i mengonsumsi bahan bakar rata-rata 15,9 km/ liter dengan emisi CO2 147 gr/km.

Terakhir, BMW 335i mengonsumsi bahan bakar rata-rata 13,9 km/liter dan emisi CO2 hanya 169 gr/km, berarti model itu dapat menekan emisi hingga 16 persen. (adm)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar